Pada Boku no Hero Academia chapter sebelumnya All Might terus menghujani AFO dengan serangan tanpa henti dengan suitnya. Tentu tak berefek banyak tapi All Might terus menerus berusaha memancing kemarahan raja kegelapan itu. AFO menganggap All Might yang sekarang hanyalah sampah, tapi All Might melihatnya sebagai musuh yang masih bisa dia kalahkan. Dia berusaha memancing kemarahan AFO untuk membuat celah, nampaknya rencananya berhasil. Gimana kelanjutannya? Yuk masuk kepembahasannya.

Serangan All Might Berefek

Dengan celah yang sudah dia ciptakan, All Might memanfaatkannya dengan melancarkan serangan dari komponen pendukung yang dia bawa. Dia mengenai AFO telak dengan sebuah serangan racun yang menancap langsung ke tubuh raja kejahatan. Tentu itu berefek, setidaknya itu membuat AFO harus meregenerasi seluruh elemen tubuhnya. Muncul kilas balik ketika All Might muda menemui gurunya Nana Shimura. Dia memohon supaya diangkat murid. Tentu Nana tidak langsung menyetujuinya namun setelah mendengar mimpi All Might yang tak punya quirk dan keluarga. Sepertinya dia luluh dan itulah awal mula cerita All Might yang kita kenal.

Awal Kisah Toshinori Yagi

Serangan All Might dibalas dengan hantaman keras yang membuatnya terpental jauh. Tulang rusuk patah dan dia hampir tak bisa bernafas tapi All Might tidak menyerah. Dia bangun lagi, menghadapi AFO yang datang mendekat. Terlintas AFO berubah jadi lebih muda dari sebelumnya, sepertinya itu dampak dari penggunaan quirknya untuk meregenerasi tubuhnya yang rusak. All Might menjadi lebih bersemangat. Dia mengerahkan semua komponen pendukung terakhir untuk bersiap menghadapi monster itu. Sedikit berteriak kita tau bara yang ada di hatinya sama sekali belum padam. Terlihat sekilas sepertinya Deku yang terhubung dengan jiwa All Might melihat kalau gurunya itu sedang bertarung, namun dia sendiri masih berhadapan dengan Shigaraki.

AFO Terlihat Makin Muda

Yosh Minnaaa berakhir sudah pembahasan chapter ini. Masih berkutat pada pertarungan All Might. Cukup mengensankan melihat All Might masih bisa bertahan hanya dengan peralatan pendukung. Tidak hanya itu, dia juga masih bisa melakukan serangan yang berdampak. Namun seperti yang bisa kita lihat All Might terluka parah. Sulih menghindari kematiannya namun setidaknya mimin berharap AFO juga akan jadi sangat lemah setelah pertarungan mereka nanti atau lebih baik lagi kalau dia mati.

Bagaimana menurut kalian? Apakah serangan All Might berpengaruh? Apakah kemudaan AFO merupakan petanda baik? Kita tunggu aja pembahasannya di chapter berikutnya.

 

Silahkan tulis pendapat dan komentar kalian tentang chapter ini di kolom Komentar. Jika kalian suka sama review mimin kasih bintang 5 ke review ini yaa

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here