Yosh mina-san…..
Ada beberapa moment yang menjawab pertanyaan kita sebelumnya, kolaborasi antar Rival memang sangat luar biasa, dengan keinginan untuk menjadi nomor 1 dari masing-masing individu sehingga memberikan ledakan rasa yang luar biasa .
Impact dari Course Souma dan Erina
Impact kolaborasi Course antar Rival Souma dan Erina yang sangat luar biasa, effect penularan telanjang dada dari keturunan Nakiri yang dihasil kan lebih luas dan lebih banyak orang yang bertelanjang dada ketika Azami memakan perpaduan Course dari Erina dan Souma disbanding Course milik Rindou dan Tsukasa.
Bahkan Azami sendiri yang tak ingin mengakui kekalahannya akhirnya bertelanjang dada karena tidak sanggup untuk menahan ledakan rasa dari Course Erina dan Souma, bahkan hampir seluluruh Elite 10 Central bertelanjang dada akibat Impact ledakan dari rasa yang dihasilkan oleh Course antar Rival tersebut.
Kebebasan seorang koki
Selama ini Azami terus berambisi untuk membuat dunia dimana koki tidak pernah mengalami kegagalan dengan cara menyeragamkan semua koki dan kiblat makan dari koki-koki yang ada di tetapkan oleh Azami dan Central dan Erina sebagai kompas rasa dari masakan tersebut.
Tapi dengan Course yang di hidangkan oleh Souma dan Erina menunjukan bahwa Idealis Azami itu salah, karena sejak awal Azami Course Souma dan Erina tak layak, dan mengataknya hidangan yang buruk, tapi saat Azami mencicipi hidangan mereka Azami pun tidak bisa menahan Impact rasa dari Course mereka. Bahkan Azami sendiri ikut bertelanjang dada karena ledakan rasa yang luar biasa dari Course tim Rebels.
Walaupun Azami pada awalnya tak ingin mengakui kekalahanya tapi pada akhirnya tanpa dia mengatakan dia telah kalah, hasilnya sudah dapat di tentukan dengan melihat effect ledakan dari penularan bertelanjang dada yang diwarisi oleh keluarga Nakiri, Erina dan Souma pun menjelaskan bahwa setiap Chef memiliki Ideologi yang berbeda-beda sehingga setiap Chef punya goal nya sendiri untuk apa yang dia buat, bahkan Tsukasa yang tadinya sepaham dengan Ideologi Azami pun tidak dapat berkata apa-apa karena sebelumnya Tsukasa dan Rindou sudah mencicipi Course milik Souma dan Erina.
Kemenangan untuk tim Rebels
Seperti yang mimin pernah bahas di review sebelumnya bahwa tidak menutup kemungkinan Erina dan Souma walaupun terlihat tidak kompak dan malah terlihat saling bersaing untuk mendapatkan kursi pertama tidak kalah melawan Rindou dan Tsukasa, yang sudah jelas jika di liat dari kekompakan Rindou dan Tsukasa jelas sekali sangat kompak dan mereka sudah menentukan siapa yang akan membuat Main Course sebelum pertandingan dimulai karena di awal juga Rindou berniat menduduki kursi ke-2 dan Tsukasa yang berada di posisi puncak, sedangkan Souma dan Erina sama-sama ingin membuat Main Course sehingga mereka menentukannya dengan Jan Ken Po ! untuk siapa yang membuat Main Course.
Tapi walaupun Souma yang bertugas menghidangkan hidangan pembuka tapi level hidangan yang di sajikan Souma setingkat dengan hidangan utama milik Tsukasa, dan Main Course Erina pun bisa melebihi hidangan mereka ber 2 dan membawa kemenangan untuk tim Rebels dan akhirnya mereka pun bisa merebut kursi 10 Elite dan akan melengserkan Azami dari tahtanya, dan murid-murid pemberontak yang terancam di keluarkan dari Totsuki pun terselamatkan berkat kemenangan ini.
Menurut mimin kemungkinan di next Chapter tim Rebels akan menduduki tahta 10 Elite ten dan untuk urutan posisi bisa ditentukan dari 2 hal :
- Di urutkan dari hasil yang di dapat dari Shokugeki Regiment de Cuisine jadi menurut mimin Souma dan Erina lah yang mendapatkan posisi teratas dari Elite 10.
- Akan diadakan pertandingan untuk semua kandidat(khususnya seluruh tim Rebels akan mengikuti ini) untuk menentukan posisi dari Elite 10.
Yosh mina-san gimana menurut kalian ?
Bagaimanakah cara elite 10 yang baru di tentukan ?
Bagimana posisi elite 10 yang baru nanti ?
kalo mimin sih udah punya prediksinya(di sini nih) tapi ga 100% bener juga sih namanya juga pendapat mimin sendiri :v.
